Terungkap, Penggusuran Kebun Kopi yang Viral di Medsos Ternyata Proyek Kabupaten
- Tangkapan layar video
"Untuk pekerjaan penggusuran jalan tani di Desa Leong saya selaku Kepala Desa menegaskan itu bukan kewenangan pemerintah desa," ulang Gaspar.
Ia berharap warganya tetap menjaga situasi agar tidak terprovokasi dengan informasi yang beredar.
"Saya berharap warga tetap bijak mencerna segala informasi yang beredar. Kita tetap jaga keharmonisan dalam hidup bermasyarakat," tutupnya.
Diberitakan sebelumnya, kasus tersebut menyeruak ke publik setelah video seorang petani terekam meraung-meraung menangisi kebun kopi miliknya yang digusur sepihak oleh Pemerintah Desa Leong viral di media sosial.
Tampak juga dalam gambar sebuah alat berat sedang menggusur tanah di atas kebun kopi petani yang menangis itu. Belakangan diketahui, petani yang menangis histeris dalam vidio viral tersebut bernama Stefanus Hasim.