BEM PTNU Wilayah Nusra Minta Pemkab Ende Tuntaskan Pembangunan Jalan di Pulau Ende
- mario langun
VIVA NTT - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (PTNU) wilayah Nusa Tenggara (Nusra) menyoroti infrastruktur jalan di Kecamatan Pulau Ende, Kabupaten Ende, Perovinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) yang masih jauh dari kata layak.
Mereka menilai, saat ini Pemerintahan Kabupaten Ende belum serius atasi keberlanjutan pembangunan jalan tengah yang sampai hari ini tidak ada orientasi yang pasti.
Koordinator Wilayah (Korwil) Nusa Tenggara Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (PTNU) Se-Nusantara, Indra Ramadhan mengatakan, jalan merupakan salah satu infrastruktur utama dalam kesejahteraan suatu daerah.
"Untuk itu Pemerintah tidak boleh tutup mata dengan keadaan saat ini yang dialami masyarakat di Kecamatan Pulau Ende," ucapnya melalui rilisan yang diterima media ini (4/4/2025) sore.
Lanjut dia, pembangunan ini memang keinginan masyarakat agar akses gerak transportasi yg menghubungkan dari desa ke desa lebih mudah, akan tetapi perlu ada penanganan yang lebih maksimal.
"Kita tau betul geografis di Kecamatan Pulau Ende sangat sensitif bila musim hujan, bahkan waktu itu setelah pembangunan jalan tengah berlangsung ada dampak yang tidak di inginkan masyarakat,"
Ketika musim hujan waktu itu ada beberapa rumah warga yg menjadi korban longsor karena curah hujan yang deras, sebab tidak adanya keberlanjutan penangkasan apa bila longksor dan hujan terjadi,"