Simprosa Rianasari Gandut, Anggota DPR Provinsi NTT, Serahkan Bantuan untuk Renovasi Rumah Gendang Wontong
Anselmus Jebaru, Tua Gendang Wontong merasa sangat bersyukur atas perhatian yang diberikan oleh Simprosa Rianasari Gandut, yang memahami pentingnya menjaga dan melestarikan rumah adat mereka.
Simprosa Rianasari Gandut: Kepedulian terhadap Budaya dan Infrastruktur Daerah
Dalam acara tersebut, Simprosa Rianasari Gandut mengungkapkan komitmennya untuk selalu mendukung dan memperjuangkan kepentingan masyarakat di daerah pemilihannya, terutama dalam hal pelestarian budaya dan pengembangan infrastruktur desa. Sebagai anggota DPR Provinsi NTT, ia merasa bertanggung jawab untuk memastikan bahwa warisan budaya daerah terus dilestarikan, dan masyarakat dapat menikmati fasilitas yang memadai untuk menunjang kegiatan sosial dan budaya mereka.
"Bantuan yang saya serahkan ini merupakan salah satu bentuk perhatian saya terhadap pelestarian budaya kita. Rumah Gendang Wontong adalah simbol kekayaan budaya masyarakat Wontong dan harus kita jaga bersama-sama. Selain itu, renovasi ini juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas infrastruktur desa agar masyarakat bisa lebih nyaman dalam menggelar berbagai acara budaya," ujar Simprosa.
Sebagai anggota legislatif, Simprosa juga mengingatkan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan pihak-pihak lainnya dalam menjaga dan mengembangkan potensi budaya serta infrastruktur di daerah. Menurutnya, setiap lapisan masyarakat harus terlibat dalam upaya melestarikan budaya lokal, karena budaya adalah bagian dari identitas suatu daerah yang perlu terus diperjuangkan dan diteruskan kepada generasi selanjutnya.
Masyarakat Desa Satar Ngkeling Menyambut Baik Bantuan Renovasi
Penyerahan bantuan ini disambut antusias oleh masyarakat Desa Satar Ngkeling. Mereka mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam kepada Simprosa Rianasari Gandut atas perhatian dan bantuan yang diberikan. Menurut salah satu tokoh masyarakat setempat, bantuan ini sangat berarti bagi kelangsungan kegiatan adat dan budaya di desa mereka.