Kebakaran Los Angeles, Ribuan Orang Diungsikan dan Rumah Selebriti Habis Dilalap Api
- Youtube TvOneNews
NTT – Kebakaran hebat yang melanda wilayah Los Angeles, Amerika Serikat, telah menyebabkan kerusakan besar. Dalam beberapa hari terakhir, api yang didorong oleh angin terus meluas, menghanguskan banyak rumah dan lahan di kawasan Santa Monica, Malibu, dan Calabasas. Dampak bencana ini semakin terasa dengan banyaknya rumah selebriti yang menjadi korban, termasuk milik aktor dan tokoh terkenal.
Sampai saat ini, sekitar 180.000 orang telah diungsikan dari rumah mereka, mengingat api yang semakin dekat dan mengancam keselamatan. Meski sebagian besar warga yang mengungsi sudah mendapatkan tempat penampungan sementara, ketidakpastian masih menghantui banyak orang, terutama mereka yang masih menunggu kabar tentang nasib rumah mereka.
Kebakaran ini menimpa wilayah yang dikenal dengan kehidupan selebriti Hollywood. Beberapa rumah bintang besar dilaporkan terbakar, termasuk rumah milik aktor ternama yang telah lama menjadi ikon di industri film. Tak hanya itu, banyak rumah lainnya, termasuk milik beberapa warga Indonesia yang tinggal di sekitar kawasan Hollywood dan Palisades, juga terancam dilalap api.
Di kawasan Malibu, yang merupakan tempat tinggal banyak tokoh terkenal, kebakaran semakin ganas. Sumber daya pemadam kebakaran tengah bekerja keras untuk mengendalikan api, namun angin kencang yang datang dari selatan mempersulit upaya tersebut. Sejauh ini, tidak ada korban jiwa di kalangan masyarakat Indonesia yang tinggal di sana, namun kerugian materiil cukup besar.
Pemadaman kebakaran ini melibatkan berbagai tim dari wilayah setempat, dan bantuan internasional juga turut diterima. Pesawat pemadam kebakaran dari Kanada dan Meksiko telah diterjunkan untuk membantu, namun asap tebal yang menutupi area kebakaran menghalangi akses pesawat tersebut. Meskipun demikian, petugas kebakaran di darat terus berupaya mengendalikan api dengan segala kemampuan yang ada.
Namun, situasi semakin genting. Banyak rumah yang terpaksa dikosongkan dan dijaga oleh petugas keamanan, sementara beberapa keluarga masih menunggu kepastian apakah rumah mereka akan selamat atau justru menjadi korban berikutnya. Keamanan dan evakuasi menjadi prioritas utama, mengingat kebakaran yang sangat cepat berkembang.
Masyarakat Menghadapi Ketidakpastian