Remaja SMP yang Tenggelam di Wae Pesi Ditemukan Tak Bernyawa
“Orang tua kandung dari korban menerima kejadian tersebut sebagai musibah dan direncanakan korban akan dikebumikan pada Kamis, 16 Januari 2025 pukul 10.00 Wita,” terangnya.
Kronologi Kejadian
Iptu Aris berkata peristiwa nahas itu bermula ketika korban keluar dari rumah sekitar pukul 13.00 WITA menuju Sungai Wae Pesi. Ia pergi seorang diri.
Tiba di sungai, korban bertemu dengan para warga atau saksi yang sedang memancing.
“Korban hendak berenang menuju ke tempat saksi mancing, akan tetapi korban terseret arus sungai sehingga saksi atas nama Julianus mengambil sebatang bambu yang berada di sampingnya dan mengarahkan bambu ke arahnya,” jelas Aris ketika dikonfirmasi, Selasa malam.
Kata Iptu Aris, korban sempat memegang bambu, namun sialnya bambu tersebut patah. “Korban pun tenggelam,” jelasnya.
Setelah kejadian para saksi langsung menyampaikan hal itu kepada warga sekitar.