Buntut Demo dan Mubeslub, PLMDH Adil Sejahtera Desa Manggis ‘Polisikan’ Sejumlah Pihak
- Mikael Risdiyanto
“Setelah mengadakan mubeslub, mereka melakukan penyegelan terhadap kantor PLMDH. Inilah yang dilaporkan pihak PLMDH yang diketuai oleh Saudara Sudarno yang diikuti dengan melayangkan pengaduan ke polisi. Saat ini polres masih mempelajari dengan memberikan undangan,” sambungnya.
Dikatakan Kompol Hary, guna memberikan kepastian hukum maka pihak yang diadukan, diundang ke polres agar tidak menimbulkan opini yang bermacam-macam.
"Mereka 7 orang tersebut hari ini diundang untuk klarifikasi,” ungkapnya.
Wakapolres Kediri juga mengingatkan kepada kedua belah pihak bahwa mereka adalah saudara. “Sebagai penengah tahapan, proses hukumlah yang benar, kalau memang ada titik temu kita upayakan ada konsolidasi. Ini masalah perut selain pertimbangan hukum, kita juga ada pertimbangan sosial yang harus dijaga,” ujarnya.
Kompol Hary Kurniawan juga menyinggung kelompok massa yang bergerombol di depan pintu masuk tersebut bukan unjuk rasa tandingan. Namun menunjukan solidaritas kepada temannya yang dipanggil pihak kepolisian untuk memberikan klarifikasi.
"Mereka hanya mengantar, karena pengertian mereka kalau dipanggil polisi langsung ditahan. Ini kita hanya undang klarifikasi sambil ngopi santai dan tidak ada tekanan/tidak ada pressure. Agar membuat terang suatu tindak pidana dan lainnya. Polisi masih mengumpulkan bukti dan keterangan tentu ditunjang data dan fakta maka akan diketahui arahnya kemana setelah diadakan gelar perkara,” pungkasnya.
Sementara itu salah satu kelompok massa kontra Sudarno Cs bernama Didik mengatakan, “Karena ada pemanggilan kawan kami ke polisi maka kita memberikan support gitu saja. Kami tidak ingin kawan-kawan mendapat intimidasi atau apa.”