Warga Nagesepadhi Urunan Bangun Bak Air akibat Krisis Air

Peletakan batu pertama pembangunan bak captering di mata air Lokalobo.
Sumber :
  • Sevrin

Nagekeo,NTT ViVa– Akibat krisis air berkepanjangan juga kesal atas lambannya respon pemerintah, warga Kampung Toateda, Kelurahan Nagesepadhi, Kecamatan Boawae, Kabupaten Nagekeo, NTT, akhirnya berinisiatif swadaya mengumpulkan uang untuk membangun bak captering di mata air.

Jejak Jepang di Nagekeo: Bunker-Bunker Peninggalan Perang Dunia II yang Terlupakan

Pembangunan bak captering di mata air desa tetangga itu bertujuan menambah debit air sehingga pasokan air dapat dimanfaatkan secara merata.

Menurut warga, air minum yang selama ini dimanfaatkan puluhan kepala keluarga (KK) di kampung tersebut tidak layak dikonsumsi.

Wabah ASF Kembali Melanda Nagekeo, Ribuan Ternak Babi Mati

"Dengan segala kekurangan kami para tokoh dan seluruh masyarakat lingkungan 5 Kampung Toeteda berinisiatif lakukan pengumpulan dana yang dibebankan pada setiap KK sebesar 1 juta rupiah" ungkap tokoh masyarakat Teoteda, Petrus Dhay, Selasa 22 Maret 2025.

Sebelum pembangunan dimulai, masyarakat terlebih dahulu membentuk panitia.

Dekranasda Nagekeo Dorong Digitalisasi Pemasaran Produk UMKM

Masyarakat bersepakat pengumpulan uang secara swadaya itu dilunasi dalam tiga tahap. Namun uang hasil urunan itu, rupanya hanya mampu untuk membangun bak captering, selebihnya distribusi air sampai ke rumah-rumah, warga mengaku kekurangan dana.

"Itu pun masih kekurangan dana, kami minta dukungan dari pemerintah agar air minum ini sampai kampung Toeteda" pintanya.

Halaman Selanjutnya
img_title