Manggarai Timur Punya Keindahan Tersembunyi: Danau Rana Tonjong, Danau Lotus Raksasa Terbesar di NTT
- BPOLBF
Manggarai Timur, NTT VIVA– Terletak di Kelurahan Pota, Kecamatan Sambi Rampas, Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur, Danau Rana Tonjong adalah danau Teratai atau lotus raksasa terbesar di NTT.
Danau seluas sekitar 3,5 hektare ini berada di jalur pantura yang merupakan salah satu jalur pariwisata di Pulau Flores. Hamparan teratai raksasa (Victoria Amazonica) yang mendiami Danau Rana Tonjong ini memiliki tinggi batang mencapai tiga (3) meter, lebar daun mencapai 45 cm, dan lebar bunga mencapai 25 cm.
Berbeda dengan teratai pada umumnya yang hidup menjalar di atas permukaan air, teratai di danau ini tumbuh tegak seperti talas. Foto udara menampilkan keindahan yang berbeda di mana danau teratai ini aslinya berbentuk seperti "lambang hati".
Melansir berbagai sumber, danau ini merupakan danau lotus terbesar kedua di dunia setelah India, sebuah persembahan semesta yang membanggakan warga Manggarai Timur khususnya dan Provinsi Nusa Tenggara Timur umumnya.
Teratai Tonjong yang sedang berbungan di Pota Manggarai Timur
- -
Akses dan Tiket Masuk
Akses Rana Tonjong dibuka pukul 08.00 - 16.00 WITA dengan biaya tiket masuk sebesar Rp10 ribu rupiah. Biaya ini sudah termasuk trekking mengelilingi danau teratai. Akses menuju Danau Rana Tonjong dapat ditempuh selama 4 jam perjalanan dari Ruteng, Kabupaten Manggarai dan sekitar 8 jam perjalanan ditempuh dari Kota Labuan Bajo.
Waktu terbaik untuk mengunjungi Rana Tonjong adalah di bulan April hingga Oktober. Pada bulan tersebut bunga teratai akan mekar dan warga setempat kadang mengonsumsi biji lotus sebagai makanan karena dipercaya dapat menyembuhkan berbagai jenis penyakit.
Potensi Wisata
Frans Teguh, Plt. Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) menyampaikan bahwa Danau Rana Tonjong memiliki daya tarik luar biasa bagi wisatawan untuk mencari suasana hening dan keindahan alam yang masih alami.
"Danau Rana Tonjong di Manggarai Timur adalah salah satu destinasi wisata yang sangat potensial untuk dikembangkan. Keberadaan teratai raksasa di Manggarai Timur ini bisa dikatakan cukup langka dan tidak ditemukan di banyak tempat,” sebut Frans.
Menurutnya, manajemen kelola kawasan yang baik, tertata, serta pengelolaan informasi digital yang baik akan sangat membantu wisatawan atau pengunjung yang ingin mengakses lokasi wisata.
“Sehingga keterlibatan semua stakeholder akan sangat membantu menjaga kelangsungan kawasan Rana Tonjong ini dan sekitarnya, yang harapannya memberikan manfaat untuk masyarakat sekitar ," jelas Frans.
Danau Lorus atau Rana Tonjong di Pota Manggarai Timur
- -
Pengembangan Wisata
Sementara Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Manggarai Timur, Rofinus Hibur Hijau menyampaikan bahwa Pemerintah Daerah Kabupaten Manggarai Timur telah memberikan beberapa dukungan dalam pengembangan Rana Tonjong, seperti pembangunan fasilitas dan regulasi terkait pengembangan kawasan.
“Rana Tonjong merupakan salah satu daya tarik wisata unggulan yang kami miliki di Manggarai Timur. Beberapa dukungan pengembangan kawasan telah kami berikan seperti pada aspek pembangunan fisik telah dibangun beberapa fasilitas seperti gapura identitas, jalan setapak dan gazebo,” gagas Rofinus.
Regulasi terkait pengembangan kawasan Rana Tonjong juga telah ditetapkan melalui Peraturan Daerah No. 7 tahun 2016 tentang Pengelolaan Kawasan Pariwisata Pantai Watu Pajung Dan Rana Tonjong.
"Sementara itu, pada aspek penguatan kapasitas SDM, sebut Rofinus, pihaknya telah melaksanakan beberapa kegiatan pelatihan dan sosialisasi bagi masyarakat di sekitar kawasan Rana Tonjong,” katanya.